Jangan Risau, Ukuran Penis yang Terlalu Kecil Tak Menurun di Keluarga

JEEPPOKER.COM - Jangan risau jika Anda mendapati sanak keluarga yang mengalami masalah penis yang tumbuh terlalu kecil alias mikropenis. Sebab kondisi ini tidak menurun dalam suatu keluarga.

Mikropenis merupakan abnormalitas gen ataupun hormon yang terjadi di dalam rahim. Karena itu kondisi ini bisa terjadi di keluarga manapun. dr Aditya Suryansyah Semendawai, SpA pernah menyebut ukuran penis sebenarnya sangat bervariasi. Namun rentang normal ukuran penis pada bayi baru lahir adalah 2,5 cm-3 cm. Karena itu jika ukuran penis bayi baru lahir yang cukup bulan di bawah 2 cm, perlu diwaspadai masalah mikropenis.

AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA

Ukuran penis anak yang dinilai terlalu mungil bisa jadi membuat orang tua khawatir. Tapi soal mikropenis, Anda perlu menggarisbawahi bahwa masalah ini masih tergolong langka. Berbagai sumber menyebut laki-laki yang lahir dengan kondisi mikropenis, jumlahnya kurang dari 1 persen. 

dr Heru H. Oentoeng, SpAnd, FAACS dokter reproduksi di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk beberapa waktu lalu menyebut ukuran alat kelamin pria memang dipengaruhi faktor genetik, selain faktor tumbuh kembang serta faktor kesehatan semisal kegemukan. Akan tetapi untuk kasus mikropenis, hal itu terjadi karena adanya masalah saat janin masih berada di kandungan ibunya. Demikian ditulis detikHealth pada Selasa (16/9/2014).

Dr dr Indra G Mansur, DHES, SpAnd dari RSIA Sayyidah, saat berbincang dengan detikHealth menjelaskan mikropenis juga bisa diamati dari turun tidaknya buah zakar atau testis. Saat seorang anak laki-laki lahir, testis biasanya akan turun ke kantung testis atau disebut skrotum. Dalam beberapa kasus, testis memang belum turun saat lahir, tapi perlahan akan turun dengan bertambahnya usia. Namun orang tua perlu khawatir bila testis si kecil belum juga turun hingga usia 2 tahun.

BANDAR POKER ONLINE

Jika ukuran penis bayi Anda yang baru lahir kurang dari 2-2,5 cm, di mana pengukuran dilakukan dari pangkal penis sampai ujung penis dengan penis ditarik, Anda bisa berkonsultasi ke dokter. Saat anak masih kecil, masalah mikropenis masih bisa diterapi dengan hormon. 

"Sebaiknya sebelum pubertas, karena perkembangannya akan melambat setelah usia 20 tahun. Kalau ketahuannya sudah dewasa, maka mikropenis sudah tidak bisa diobati," lanjut dr Indra.

Sementara itu, penanganan mikropenis dengan cara pembedahan tidak dianjurkan dilakukan di masa kanak-kanak. Operasi yang dilakukan terlalu dini harus mempertimbangkan faktor fisiologis, teknis, dan risiko yang mungkin terjadi. Namun jika dilakukan pada saat sudah dewasa, tingkat keberhasilannya beragam.

TARUHAN POKER ONLINE